Thursday, December 15, 2016

Mengenal Front-End Bagi Pemula


Saat ini tempat nomor satu untuk mencari uang adalah Internet. Dengan menjalankan bisnis melalui website akan semakin memudahkan seseorang untuk memasarkan produknya dibandingkan dengan usaha sejenis yang tidak memasarkan produk/jasanya melalui internet, melainkan hanya menunggu

Lalu apa hubungan nya dengan Web Designer?

Web Designer merupakan seseorang yang mendesain sebuah website. Maksud dari mendesain ini adalah sang designer ini yang membuat gambaran website akan seperti apa (wireframe) dan terlihat seperti apa (mockup).
Web Designer biasanya bekerja menggunakan tools seperti Adobe Photoshop, Adobe Illustrator, Sketch (Mac), dan tools-tools lainnya. Mereka pun biasanya menggambar terlebih dahulu di kertas sebelum mereka membuat desainnya di aplikasi.
Saya sendiri lebih suka memanggilnya sebagai UX/UI Designer (walaupun dalam konteksnya UX/UI ini tidak hanya di dalam website saja).
Web Designer ini pada dasarnya sama sekali tidak bermain dengan kode. Namun beberapa Web Designer memiliki keahlian HTML dan CSS bahkan Javascript (walaupun sebenarnya untuk keahlian ini biasanya wajib dimiliki Front-end Web Developer)

1. Belajar Hal-Hal Baru

Problem utama saat belajar dari sekolah atau universitas biasanya memiliki kurikulum tertentu yang sudah dirancang untuk mahasiswanya dan mereka mengikuti kurikulum tersebut dari tahun ke tahun. Membuat kurikulum tidak lah sembarangan, institusi pasti mempelajari dan meneliti terlebih dahulu kualitas kurikulum yang mereka buat.
Tapi kurikulum yang baik, tidaklah cukup untuk mahasiswa. Pelajaran dari sekolah dan kampus tidak cukup, contoh: Belajar tentang Perulangan saja bisa satu minggu lebih, padahal jika anda membaca buku atau cari di internet dengan baik, 2 hari anda sudah bisa paham benar tentang perulangan tersebut.
Jadi cari ilmu dan hal-hal baru diluar sekolah/kampus. Jangan buang-buang waktu.

2. Bangun Portofolio

Setelah anda membangun kemampuan anda di sekolah/universitas, sekarang waktunya bangun usaha anda sendiri, buatlah portofolio anda sebaik mungkin agar orang lain percaya kemampuan anda. Walau bagaimanapun Portofolio bisa berbicara lebih dibanding hanya sekedar omongan dan kata-kata, Poftfolio adalah bukti bahwa anda bisa dan mampu. Itu modal untuk membangun kepercayaan orang lain.

3. Tentukan Tujuan dan Fokus anda

Tujuan adalah inspirasi hidup manusia, jadi tentukan tujuan dan fokus kamu untuk membuat kamu bersemangat dalam meraih keberhasilan. Pahamilah kalau 1 tujuan yang jelas, lebih baik dari 100 tujuan dan fokus ke banyak hal, tapi tidak ada 1 pun yang benar-benar mantep.

4. Jadi Front-end Web Developer Tujuan Anda

Front-end Web Developer merupakan seseorang yang mengerjakan kode layout sebuah website yang sebelumnya layout dan gambaran websitenya sudah dikerjakan oleh Web Designer.
Seorang Front-end Developer merupakan seseorang yang mengurusi segala hal yang terjadi pada bagian website yang diakses dan digunakan oleh client (client-side).
Front-end Web Developer setidaknya harus memiliki keahlian di HTML, CSS dan Javascript. Ketiga keahlian tersebut merupakan fondasi penting untuk seorang Front-end Developer.
Akan menjadi nilai tambah apabila seorang Front-end Web Developer memiliki keahlian untuk menggunakan Framework seperti Bootstrap dan jQuery.
Terkadang seorang Front-end Web Developer ini merangkap tugas menjadi Web Designer.
Front-end Web Developer ini biasanya tidak mengurusi hal seperti Database atau bahasa pemrograman PHP, kalaupun iya hanya untuk menampilkan data yang telah dibuat oleh Back-end. Bagian tersebut biasadikerjakan oleh Back-end Web Developer.

Unknown

Author & Editor

Happy Coding

5 comments: